Tentang Kehilangan

Senin, 08 Oktober 2012





Suatu hari, seorang yang sedang putus cinta menangis di Taman. Saat itu, datang seorang ahli filsafat dan bertanyalah ia kepada orang itu:

“Mengapa kamu menangis?”

“Aku sangat sedih, mengapa dia meninggalkan aku.” Jawab orang itu.

Ahli filsafat itu tertawa dan berkata:

“Kamu BODOH sekali”

Orang itu menjawab: “Aku sedang putus cinta, mengapa kau berkata begitu?”

Ahli filsafat itu berkata:

“Bodoh, kamu tak perlu bersedih. Karena seharusnya yang sedih adalah dia.”

Orang itupun bertanya:

“Mengapa dia yang bersedih? Kan dia yang meninggalkan aku?”

Ahli filsafat itu kemudian menjawab:

“KARENA KAMU HANYA KEHILANGAN ORANG YANG TAK MENCINTAIMU. TAPI DIA KEHILANGAN ORANG YANG SANGAT MENCINTAINYA.”

Dikutip dari SMS (Pesan Singkat) dari teman.

2 komentar:

English for Information, Communication, and Technology mengatakan...

iya, wanita itu tidak perlu begitu bersedih ketika ada lelaki yang menyakitinya apalagi sampai diputuskan, karena Tuhan punya rencana lain untuk kita yang akan membuahkan kebahagiaan

Unknown mengatakan...

That's so right, sist...mudah-mudahn kita semua tdk spt demikian, tidak mudah berputus asa dan down ketika dihadapkan pda berbagai mcam masalah. Kita percaya bahwa kita masih bersama-Nya. Dia-lah yg mengatur dan yg akan memberikn yg terbaik buat kita...

Posting Komentar